Biodata Agnez Mo, Penyanyi Indonesia yang Sukses dan Go Internasional

Agnez Mo

Potret Agnez Mo (Sumber: Instagram.com/agnezmo)

Selebsquad - Dalam rentang waktu belakangan ini, publik semakin sering disuguhkan dengan kilas balik penampilan memukau Agnez Mo bertahun-tahun yang lalu. Khususnya, momen-momen indah saat Ia memandu acara "Tralala-Trilili" tampaknya menggema kembali melalui platform media sosial, terutama muncul di For You Page (FYP) TikTok. Keimutan dan bakatnya dalam menghibur pada masa lalu ternyata masih mampu mencuri perhatian, menjadikan Agnez Mo sebagai figur yang tak terlupakan. Meskipun sudah berlalu waktu, kehadiran Agnez Mo yang sangat imut pada saat itu tetap melekat di ingatan banyak penggemar. Seiring berjalannya waktu, transformasi penampilan dan perubahan konten merupakan hal yang alami dalam industri hiburan. Penasaran dengan Agnez Mo? Artikel ini akan membahas lebih lanjut mengenai perjalanan karir Agnez Mo serta menggali informasi terkini mengenai penampilan dan prestasinya yang terbaru.

Profil Agnez Mo

Agnes Monica Muljoto atau yang kini dikenal dengan Agnez Mo, lahir di Jakarta pada tanggal 1 Juli 1986 sebagai anak bungsu dari pasangan Jenny Siswono dan Ricky Muljoto. Kakak laki-lakinya, Steve Muljoto, kemudian menjadi manajernya. Pendidikan dasarnya ditempuh di Sekolah Dasar Katolik Tarakanita DKI Jakarta, dan setelah itu, ia melanjutkan pendidikannya di SMP dan SMA Sekolah Pelita Harapan School Lippo Karawaci. Selama masa sekolah, Agnes menunjukkan prestasi yang mengesankan di bidang akademik dan sering mendapatkan beasiswa, meskipun kesibukannya diluar sekolah juga tidak kalah intens. Ia mengikuti berbagai kegiatan, seperti kursus piano, bahasa Inggris, Bahasa Mandarin, serta berpartisipasi dalam olahraga seperti seluncur es dan bulu tangkis. Bakat Agnes di bidang seni sudah terlihat sejak masa kanak-kanak, terutama dalam bidang tarik suara. Selain menjadi anggota Paduan Suara Gereja, Agnes juga mengikuti kursus vokal di beberapa tempat. Dengan latar belakang pendidikan dan aktivitas yang beragam, Agnes Monica telah menunjukkan potensi dan dedikasinya dalam bidang seni sejak usia dini.

Foto Masa Kecil Agnezmo (Sumber: Instagram.com/agnezmo)

Agnez Mo memiliki seorang kakak laki-laki bernama Steve Muljoto,yang tidak lain adalah manajernya sendiri. Meskipun karirnya telah meraih kesuksesan yang luar biasa, Agnez memiliki sisi pribadi yang ia pertahankan dengan penuh kebijaksanaan. Meskipun begitu, ia tetap menjaga privasinya dan jarang membicarakan masalah keluarganya di ranah publik. Fokus utamanya selalu tertuju pada pencapaian artistiknya dan memberikan pengalaman hiburan yang tak terlupakan bagi para penggemar. Kesuksesan Agnez Mo tidak hanya tercermin dalam prestasinya di panggung internasional, tetapi juga dalam kemampuannya menjaga batas antara kehidupan pribadi dan profesionalnya.

Biodata Agnez Mo

• Nama Lengkap: Agnes Monica Muljoto
• Nama Panggung: Agnez Mo, Agnes Mo, Agnes
• Tempat Lahir: Jakarta
• Tanggal Lahir: 1 Juli 1986
• Usia: 34 tahun
• Zodiak: Cancer
• Agama: Kristen
• Suku: Jawa
• Instagram: @agnezmo
• Twitter: @agnezmo
• Facebook: @agnezmo
• Web: agnezmo.com

Perjalanan Karier Agnez Mo

Karier yang gemilang yang diraih oleh Agnes Mo tidaklah diperoleh dengan mudah. Sejak usia enam tahun, Agnes telah memulai karier sebagai entertainer, bahkan saat masih duduk di sekolah dasar. Keberhasilan album debutnya, yang berjudul Meong, mengangkat Agnes Mo menjadi salah satu artis cilik yang berbakat dan populer di Indonesia. Salah satu lagu andalan dari album keduanya, Yess!, yang dinyanyikannya bersama Eza Yayang, sering diputar di radio dan televisi, memperkuat posisinya di dunia musik.

Di samping bakat menyanyinya, Agnes juga terkenal sebagai seorang presenter cilik yang sukses. Setelah menjadi pembawa acara di VAN Anteve, Agnes semakin dikenal luas setelah mengemban tugas sebagai pembawa acara anak-anak di stasiun RCTI yang diberi nama Tralala-Trilili. Berkat perannya di Tralala-Trilili, Agnes meraih penghargaan Panasonic Award sebagai presenter cilik terfavorit pada tahun 1999. Selain itu, Agnes juga pernah menjadi pembawa acara Diva Romeo di Trans TV.

Agnez Mo saat membawakan acara Tralala Trilili (Sumber: Dokumentasi Internet)

Ketika memasuki masa remaja, Agnes mulai menjelajahi dunia seni peran. Setelah debutnya di Lupus Millenia (1999) dan Mr Hologram, Agnes menunjukkan bakat aktingnya yang handal saat berperan dalam sinetron Pernikahan Dini (2001) bersama Sahrul Gunawan. Agnes juga ikut menyanyikan lagu tema dari sinetron Pernikahan Dini. Keberhasilan sinetron ini, yang meraih empat penghargaan di Panasonic Award pada tahun 2001 dan 2002, mengangkat popularitasnya ke tingkat yang lebih tinggi.

Agnes juga terlibat dalam beberapa sinetron lainnya seperti Amanda, Cewekku Jutek, Cantik, Ciuman Pertama, Bunga Perawan, dan Kawin Muda. Keberhasilan sinetron Cewekku Jutek pada tahun 2003 membuat Agnes meraih predikat sebagai aktris terfavorit di Panasonic Award. Sementara itu, perannya dalam sinetron Bunga Perawan dan Cantik pada tahun 2004 membuatnya dinobatkan sebagai Aktris Ngetop dalam ajang SCTV Awards 2004.

Setelah sukses dengan lagu tema Pernikahan Dini, termasuk lagu Pernikahan Dini dan Seputih Hati, Agnes kemudian berkolaborasi dengan Yana Julio untuk menyanyikan single Awan dan Ombak. Album pertamanya setelah dewasa, yang berjudul And The Story Goes, dirilis pada 8 Oktober 2003. Agnes tidak main-main dalam langkahnya menuju panggung internasional, dia berhasil menggaet para musisi terkenal seperti Ahmad Dhani dan Melly Goeslaw untuk mendukungnya dalam perjalanan karirnya.

Album debutnya setelah dewasa memperoleh sambutan yang luar biasa. Pada ajang AMI 2004, Agnes memenangkan predikat Artis Pop Solo Wanita terbaik, Produksi Danca/Techno Terbaik untuk lagu "Bilang Saja", dan Duo/Grup terbaik bersama Ahmad Dhani dalam lagu "Cinta Mati". Pada tahun yang sama, Agnes juga meraih penghargaan Pendatang Baru Terbaik di Anugerah Planet Muzik 2005, serta Most Favorite Female di MTV Indonesia Award 2004. Album debutnya dianugerahi Double Platinum dengan penjualan lebih dari 300.000 kopi.

Dengan album keduanya yang berjudul "Whaddup A'?", Agnes terus memperlihatkan kepiawaiannya. Selain berkolaborasi dengan musisi ternama seperti Dewiq, Melly Goeslaw, Andi Rianto, dan lainnya, Agnes juga melakukan duet dengan penyanyi asal Amerika, Keith Martin. Martin menciptakan dua lagu dan berduet dengan Agnes dalam lagu "I'll Light A Candle".

Kesibukannya dalam dunia musik membuat Agnes memutuskan untuk mengambil cuti kuliah dari fakultas Hukum dan memfokuskan diri pada karier bermusiknya. Hasilnya, Agnes berhasil meraih beberapa penghargaan bergengsi, termasuk Most Favorite Female di ajang MTV 2006, serta gelar Artis Solo Wanita Terbaik dan Penyanyi Rhythm dan Blues Terbaik di AMI Awards 2006. Total lima penghargaan yang ia dapatkan sepanjang tahun 2006 membuatnya terpilih sebagai Aktris Terpopuler pada tahun yang sama.

Tidak merasa cukup dengan penghargaan yang telah diraihnya, Agnes yang merupakan bintang yang penuh sensasi ini memiliki ambisi untuk merambah panggung internasional. Agnes mencoba peruntungannya dalam dunia akting dengan berperan dalam film "The Hospital" bersama bintang Taiwan yang sedang naik daun, Jerry Yan, yang juga dikenal sebagai salah satu anggota F4. Selain itu, Agnes juga tampil dalam drama Taiwan lainnya seperti "Romance In The White House" dan "The Romance".

Pada tanggal 15 Mei 2007, Agnes memiliki kesempatan sebagai penyanyi pembuka dalam konser Boyz II Men di Istora Senayan. Awalnya, Agnes direncanakan untuk berduet bersama Vanya, Maurice, dan Shawn, namun rencana tersebut batal karena belum ada persiapan yang matang.

Di sisi lain, Agnes juga mengadakan konser tunggal pertamanya di Stadium Negara, Kuala Lumpur, Malaysia pada tanggal 23 Juni 2007. Konser tersebut sukses meraih perhatian dari 3.000 penonton yang hadir.

Ketika berusia 22 tahun, Agnes Mulai mempersiapkan album ketiganya yang berjudul "Sacredly Agnezious", yang berhasil terjual sebanyak 1 juta kopi. Single andalan dari album ini adalah "Matahariku", yang menjadi salah satu single terlaris. Bahkan, lagu "Matahariku" meraih penghargaan platinum karena popularitasnya sebagai ring back tone yang terjual sebanyak 1,5 juta.

Pada bulan September 2008, Agnes merilis single "Godai Aku Lagi" yang juga menjadi bagian dari album ketiganya, "Sacredly Agnezious", yang kemudian dirilis pada 16 Maret 2009. Sebelumnya, single "Matahariku" dan "Godai Aku Lagi" dikemas dalam CD Single yang diberi judul NEZ. Album ini berbeda dari album-album sebelumnya karena Agnes terlibat langsung sebagai produser. Album ini diluncurkan dalam dua versi, yang masing-masing berisi 10 dan 13 lagu, dengan single "Teruskanlah" menjadi andalannya.

Agnes terus mencatat prestasi demi prestasi dalam karirnya. Pada bulan Maret 2009, namanya diakui sebagai salah satu penerima penghargaan Class Music Heroes, menjadikannya sebagai penerima termuda dalam sejarah penghargaan ini. Pada tahun yang sama, Agnes meraih predikat sebagai penyanyi solo terdahsyat dalam ajang Dahsyat Award pada 19 April 2009. Meskipun namanya jarang terdengar seperti tahun sebelumnya, pada akhir November 2009, Agnes kembali memenangkan penghargaan sebagai Artist of The Year dan Favorite Artist dalam ajang MTV Indonesia Awards 2009. Tidak berhenti di situ, Agnes juga mewakili Indonesia dalam The 6th Asian Song Festival 2009 dengan membawakan lagu "Temperature".

Agnes juga berhasil meraih Penghargaan AMI Awards pada tahun 2010 dengan memenangkan kategori Penyanyi Solo Wanita Terbaik dan Album Pop Terbaik. Pada tahun yang sama, Agnes merilis single "Karena Ku Sanggup" yang merupakan lagu ciptaannya sendiri. Selain itu, Agnes juga memiliki kesempatan menjadi host dalam acara American Music Awards bersama Danny Gokey, seorang penyanyi country asal Amerika Serikat.

Setelah merilis album "Paralyzed" dan "Agnes is My Name", penyanyi multitalenta ini sekali lagi meraih sejumlah penghargaan dalam JpopAsia International Music Awards 2010. Agnes berhasil memenangkan nominasi Favorite artist/band, Best Female Solo, Most Promising Artist/Band, Best Musical Ability (vocal, instrumental, dll.), Best Use of Social Media (Facebook, Twitter, dll.), Sexiest Female Singer, dan Most-Wanted To Be Girlfriend.

Agnes pun kemudian dikontrak oleh produser asal Amerika, Greg Ogan, menandai awal perjalanannya untuk merambah panggung internasional. Kolaborasi dengan penyanyi Timberland dalam lagu "Coke Bottle" membawa Agnes Monica ke tingkat internasional dan resmi bergabung dengan Sony Music Global. Motto Agnes Mo adalah "Bermimpi, percaya, dan kerjakan."

Agnez Monica di atas Panggung (Sumber: Instagram.com/agnezmo)

Pada tahun 2017, Agnez Monica merilis video klip untuk lagu terbarunya yang berjudul "Long As I Get Paid". Namun, video tersebut menuai beragam komentar kritis terutama terkait kualitas musik dan video klipnya. Meskipun demikian, beberapa orang juga membandingkan video klip Agnez dengan karya-karya Nicki Minaj, Katy Perry, bahkan lokasi syutingnya diduga mirip dengan lokasi yang sering digunakan oleh Lady Gaga.

Meskipun muncul pro kontra di dunia maya, banyak warganet yang tetap memuji Agnez karena ia tetap memperlihatkan identitas bangsa Indonesia dalam video klipnya, terutama dalam hal kostum dimana Agnez menggunakan batik.

Daftar Sinetron yang dibintangi Agnez Mo

• Lupus Millenia (1999)
• Mr. Hologram (1999)
• Pernikahan Dini (2001)
• Amanda (2002)
• Ciuman Pertama (2002)
• Cinta Selembut Awan (2002)
• Cewekku Jutek (2003)
• Cantik (2004)
• Bunga Perawan (2004)
• Ku T'lah Jatuh Cinta (2005)
• Pink (2006)
• Romance in the White House (2006) sebagai  Kameo
• The Hospital (2006)Kameo
• Kawin Muda (2006)
• Jelita (2008)
• Kawin Masal (2008)
• Pejantan Cantik (2010)
• Marissa (2011)
• Mimo Ketemu Poscha (2012)

 

Program Televisi yang Menampilkan Agnez Mo

• VAN (Video Anak Anteve) – Antv
• Tralala-Trilili – RCTI
• Diva Romeo – Trans TV
• American Music Awards 2010 – ABC Channel
• MTV TRL[109]
• MTV Ampuh - GTV
• Indonesian Idol (Juri Komentator)
• Asian Idol (Special Guest Star)
• The Voice Indonesia (Judges dan Mentor)
• The Voice Kids Indonesia (Judges dan Mentor)

 

Daftar Album Agnezmo

• Album studio
• And the Story Goes (2003)
• Whaddup A'..?! (2005)
• Sacredly Agnezious (2009)
• Agnez Mo (2013)
• X) (2017)

 Album lain

• Si Meong (1992)
• Yess! (1995)
• Bala-Bala (1996)
• Tralala Trilili (1998)
• Agnes Is My Name (2011)

Berita terbaru dari Agnez Mo mengungkapkan bahwa ia baru saja merilis lagu terbarunya yang berjudul "Get Loose" pada Jumat, 30 Juni 2023. Dalam lagu ini, Agnez berkolaborasi dengan penyanyi asal Amerika Serikat, Ciara. Melalui kolom deskripsi YouTube-nya, Agnez Mo menuliskan rasa bahagianya atas peluncuran lagu tersebut. Bahkan, Agnez menyatakan bahwa ini adalah salah satu karya terbaiknya. "Harus saya katakan bahwa ini mungkin adalah salah satu karya terbaik saya sejauh ini, tetapi tingkat kegembiraan yang dihadirkan oleh lagu ini bagi saya berada pada tingkat yang lain," tulis Agnez, sebagaimana dilaporkan oleh Kompas.com pada Jumat.

Single Terbaru Agnezmo (Sumber: Instagram.com/agnezmo)

Agnez juga menambahkan bahwa proses menciptakan musik tanpa rasa takut dan batasan bersama orang yang ia cintai merupakan inti dari perjalanan ini, dan itu hampir mencapai dimensi spiritual bagi dirinya. Kebahagiaan Agnez semakin bertambah karena dapat berkolaborasi dengan Ciara. Dalam kolom deskripsi yang sama, Ciara juga turut memuji Agnez Mo, menunjukkan apresiasi mereka satu sama lain atas kerja sama yang menghasilkan lagu "Get Loose" ini.

Bisnis Agnez Mo

Penyanyi merupakan pekerjaan utama Agnez Mo. Namun karena dianggap “jarang manggung” di tanah air, Agnez Mo sempat menjadi cibiran netizen Indonesia. Agnez Mo memberikan penjelasan terhadap kritik dari netizen dengan mengatakan bahwa ia lebih memilih untuk selektif dalam memilih pekerjaan. Alih-alih menerima banyak pekerjaan, Agnez Mo lebih memilih untuk bekerja dalam jumlah yang lebih sedikit tetapi dengan bayaran yang lebih besar.

Selain itu, Agnez Mo juga terkenal memiliki sejumlah bisnis, sehingga tidak perlu bersusah payah tampil di panggung setiap hari. Penasaran dengan bisnis-bisnis apa saja yang dimiliki Agnez Mo? Mari kita simak ulasannya berikut ini.

Agnez Reve Parfum

Sejak tahun 2013, Agnez Mo telah memasuki dunia bisnis parfum dengan meluncurkan produk bernama Agnes Reve. Parfum ini tidak hanya menjadi wewangian, tetapi juga sebuah representasi dari citra dan karakter Agnez Mo. Dijual dengan harga sekitar Rp395 ribu per botol, Agnes Reve menjadi pilihan bagi para penggemar yang ingin merasakan aroma yang terinspirasi langsung dari sang artis. Dengan langkah ini, Agnez Mo tidak hanya mengekspresikan kreativitasnya dalam industri musik, tetapi juga membuktikan kemampuannya dalam mengembangkan bisnis di bidang lain.

Agnez Reve Parfume (Sumber: Dokumentasi Internet)

Platform Digital

Selain menjalankan bisnis parfum, Agnez Mo juga aktif dalam dunia digital dengan platform-platformnya yang inovatif. Salah satunya adalah Maverick Avenue, sebuah platform digital yang diciptakan untuk mempererat hubungan antara idola dengan para penggemar. Melalui Maverick Avenue, penggemar dapat merasakan pengalaman yang lebih dekat dengan Agnez Mo, termasuk akses eksklusif ke konten-konten khusus, merchandise resmi, serta kesempatan untuk berinteraksi langsung dengan sang artis. Selain itu, Agnez Mo juga menciptakan platform digital lainnya yang dikenal sebagai Lyke, yang menjual berbagai macam pakaian dan fashion items. Melalui Lyke, penggemar memiliki kesempatan untuk mendapatkan produk-produk fashion yang terinspirasi oleh gaya Agnez Mo, sehingga dapat merasakan ikatan yang lebih erat dengan sang idola melalui fashion yang mereka kenakan. Dengan dua platform digital ini, Agnez Mo tidak hanya memperluas jejaknya dalam industri digital, tetapi juga membawa penggemar lebih dekat kepada dirinya melalui berbagai produk dan pengalaman yang ditawarkannya.

Bisnis Kuliner

Agnez Mo juga dikenal sebagai seorang pengusaha kuliner yang sukses dengan bisnisnya yang bernama The Boxes. The Boxes memiliki tiga konsep yang berbeda untuk memenuhi berbagai selera dan kebutuhan kuliner. Pertama, terdapat coffee shop bernama Blackbox, yang menyajikan berbagai macam kopi dan minuman khas dengan atmosfer yang nyaman dan modern. Kemudian, ada Yellowbox, yang merupakan tempat untuk menikmati berbagai jenis dessert yang lezat dan menggugah selera. Dan yang terakhir adalah Redbox, sebuah tempat makan yang menghidangkan hidangan khas Manado, memperkenalkan cita rasa yang kaya dan autentik dari masakan tradisional Indonesia Timur. Dengan tiga konsep yang berbeda ini, The Boxes menawarkan pengalaman kuliner yang beragam dan memuaskan bagi para pelanggan, serta menunjukkan keberagaman dan kreativitas Agnez Mo dalam dunia bisnis kuliner.

Agnezmo dengan salah satu menu The Box (Sumber: Instagram.com/theboxbdg)

Bisnis Fashion

Agnez Mo juga memiliki brand pakaian yang bernama Anye, yang menawarkan berbagai macam fashion dengan harga yang terjangkau, dimulai dari Rp200 ribuan saja. Brand Anye memberikan kesempatan bagi para penggemar untuk memiliki pakaian dengan desain yang stylish dan trendi dengan harga yang ramah di kantong. Dengan demikian, Agnez Mo tidak hanya dikenal sebagai seorang penyanyi dan aktris yang berbakat, tetapi juga sebagai seorang pengusaha yang sukses dalam berbagai bidang, termasuk industri fashion. Artinya, kesuksesan Agnez Mo tidak hanya terbatas pada dunia hiburan, tetapi juga meluas ke dalam dunia bisnis dengan menciptakan berbagai lini produk yang berkualitas dan terjangkau bagi masyarakat.

Bisnis Minuman

Agnez Mo juga terlibat dalam bisnis minuman dengan produk bernama Wine Love by A Mo, yang dijual dengan harga sekitar Rp650 ribu per botol. Wine Love by A Mo terkenal karena memiliki tambahan bubuk emas, yang memberikan sentuhan mewah pada minuman tersebut dan membuatnya memiliki harga yang agak mahal. Kehadiran bubuk emas tersebut memberikan kesan eksklusif dan membuat Wine Love by A Mo menjadi pilihan bagi mereka yang menginginkan pengalaman minum wine yang istimewa dan berkelas. 

Restoran

Pada bulan Oktober 2022, Agnez Mo memperkenalkan restoran baru bernama Senovarti di kawasan Senopati, yang kini menjadi tempat hangout dan party yang sedang hits. Restoran ini menampilkan konsep yang terinspirasi dari tahun 1980-an dan 1990-an, mengundang para pengunjung untuk merasakan nuansa nostalgia. Senovarti dikenal sebagai gambaran dari selera Agnez Mo, terutama dalam hal makanan yang mencakup berbagai gaya dari Barat, Asia, hingga Indonesia. Restoran ini menawarkan menu yang beragam, memungkinkan pengunjung untuk menikmati berbagai hidangan yang sesuai dengan preferensi dan selera mereka. Salah satu minuman unggulan yang bernama Amo Lovepotion bahkan dipilih secara langsung oleh Agnez Mo, menambah kesan personal dan eksklusif dalam pengalaman bersantap di Senovarti. Dengan konsep yang unik dan menu yang beragam, Senovarti telah berhasil menciptakan identitasnya sendiri sebagai tempat makan yang menjadi favorit bagi para penggemar kuliner dan pecinta hiburan di Jakarta. 

Kisah Asmara Agnez Mo

Kisah cinta antara Agnez Mo dan Adam Rosyadi seringkali menjadi sorotan netizen. Hubungan mereka mulai terbuka untuk publik sejak April tahun 2021. Adam, yang lebih muda 13 tahun dari Agnez, menarik perhatian banyak orang karena perbedaan usia yang signifikan di antara mereka. Banyak netizen meragukan kesesuaian hubungan Adam dan Agnez karena perbedaan usia yang cukup besar itu. Selain itu, perbedaan agama antara keduanya juga menjadi alasan kontra dari sebagian netizen terhadap hubungan mereka.

Kisah cinta antara Agnez Mo dan Adam Rosyadi dimulai ketika Adam menjadi model untuk video musik Agnez yang berjudul "F Yo Love Song". Dari momen tersebut, keduanya mulai saling mengenal dan akhirnya memutuskan untuk menjalin hubungan asmara.

Meskipun hubungan mereka berkembang, Agnez jarang membagikan kehidupan pribadinya di media sosial, sehingga tidak banyak yang mengetahui tentang hubungan asmara mereka. Pada awalnya, Agnez bahkan menyembunyikan hubungannya dengan Adam. Namun, ketika mereka akhirnya mempublikasikan hubungan mereka, hal ini mengejutkan banyak netizen dan menimbulkan berbagai komentar pro dan kontra.

Agnez Mo dan Adam Kekasihnya Adam (Sumber: Instagram.com/agnezmo)

Perbedaan usia yang signifikan antara Agnez dan Adam menjadi salah satu alasan mengapa hubungan mereka mendapat banyak kritik. Adam, yang jauh lebih muda dari Agnez, seringkali menjadi sasaran kritikan dan meremehkan dari sebagian netizen. Namun, meskipun banyak cobaan dan kritikan, hubungan Agnez dan Adam tetap bertahan hingga saat ini. 

 Foto-foto Agnez Mo

Sumber: Instagram.com/agnezmo

Sumber: Instagram.com/agnezmo

Sumber: Instagram.com/agnezmo

Sumber: Instagram.com/agnezmo

Sumber: Instagram.com/agnezmo

Demikianlah ulasan tentang Agnez Mo oleh Selebsquad, semoga informasi yang disajikan dapat bermanfaat dan memberikan gambaran yang jelas mengenai Agnez Mo.