Profil Lengkap Windah Basudara, Sang Bapak Bocil Kematian, Biodata, Agama, Sumber Pendapatan, Kehidupan Pribadi, Berita, serta Foto
Windah Basudara
Sumber: Instagram Windah Basudara
Jika Squad belum mengenal Windah Basudara, ia adalah seorang laki-laki yang lahir di Manado, Sulawesi Utara, pada tanggal 14 Maret 1992. Namanya bersinar di Indonesia setelah dirinya menjadi seorang YouTuber dengan konten bermain game dan drama-drama unik buatannya.
Jika Atta Halilintar punya istilah “Ashiap”, Windah mempunyai istilah “Bocil Kematian” atau singkatan dari bocah kecil kematian. Istilah tersebut menggambarkan para penggemarnya yang sebagian besar masih anak-anak (bocah).
Ingin tahu lebih jauh tentang Windah Basudara? Selebsquad telah menyiapkan berbagai macam informasi terkait profil, biodata, berita, sumber pendapatan, dan agama dari Windah Basudara. Simak terus di bawah ini ya!
Biodata Lengkap Windah Basudara
Nama Lengkap : Brando Franco Windah
Nama Panggilan : Windah, Windah Basudara, Brando
Tempat Lahir : Manado, Sulawesi Utara
Tanggal Lahir : 14 Maret tahun 1992
Umur : 31 tahun
Pekerjaan : Konten Kreator, Streamer, YouTuber, Brand Ambassador
Kebangsaan : Indonesia
Suku : Minahasa
Zodiak : Pisces
Agama : Kristen
Nama Ayah : belum diketahui
Nama Ibu : Anna Gusriyanti
Saudara
Florence Windah (kakak)
Caroline Windah (adik pertama)
Vincent Windah (adik kedua)
Pacar: Sesilia Agnes (sejak 2015)
Almamater :
SD Santo Vincentius
SMP Marsudirini
SMA Santo Bellarminus
STIKOM - London School of Public Relations (LSPR)
Nama Usaha: Cyrosh Peripheral, Windah TopUp
Instagram Windah Basudara : windahbasudara
Instagram Sesilia Agnes : sylvianess
Twitter Windah Basudara : Wbasudara
YouTube Windah Basudara : Windah Basudara
Tiktok Windah Basudara : real.windahbasudara
Facebook Windah Basudara : Windah Basudara
Perjalanan Karir
Jauh sebelum terjun ke dunia YouTube dan terkenal seperti sekarang, perjalanan karir seorang Windah Basudara bisa dibilang sangat panjang dan berliku-liku loh Squad.
Pekerjaan pertama yang Windah Basudara lakoni adalah menjadi seorang operator warnet, sama seperti Reza Arap. Ia bekerja di tempat ayahnya yang memiliki usaha warnet.
Ia sempat berhenti mencari pundi-pundi uang dan kembali mengejar pendidikan SMA dan kuliah di London School of Public Relations (LSPR). Namun, dikarenakan biaya perkuliahan yang cukup mahal, ia harus memutuskan studinya dan kembali mencari pekerjaan.
Brando yang pada saat itu hanya memiliki ijazah SMA melamar ke beberapa tempat di Jakarta. Tidak berselang lama, dari puluhan surat lamaran yang ia kirimkan, ia akhirnya diterima di sebuah kafe kecil. Setelah mendapatkan pekerjaan, yang tidak diketahui Windah adalah gaji dari tempatnya tersebut sangatlah kecil yaitu 900.000 per bulannya. Karena jumlah gaji yang sangat kecil, Windah berhenti dari pekerjaannya tersebut hanya dengan masa kerja satu bulan saja.
Setelah itu, ia berhasil menembus lowongan pekerjaan di sebuah restoran di daerah Kuningan bernama Bluegrass. Nah, di restoran inilah Windah atau Brando belajar dan melatih kemampuan komunkasinya secara profesional hingga fasih berbicara, apalagi posisi Brando yang pada saat itu menjadi seorang pramusaji atau customer service.
Saat bulan ketiga Brando bekerja, restoran Bluegrass disambangi oleh para pejabat hotel The Westin Jakarta Hotel. Salah satu pejabat yang melihat kinerja yang bagus dari seorang Windah menawarkan pekerjaan untuknya. Windah pun menerima tawaran tersebut dan berhenti dari restoran Bluegrass.
Windah tidak mengetahui kalau ternyata The Westin Jakarta Hotel masih dalam tahap penyelesaian dan belum dibuka. Karena telah terlanjur keluar dari restoran Bluegrass, akhirnya ia bekerja di beberapa restoran lainnya sambil menunggu hotel tersebut rampung.
Setelah rampung, Windah segera mendaftarkan diri dan langsung menjadi pegawai dari hotel bintang lima tersebut. Setidaknya ia menghabiskan waktunya selama 2.5 tahun bekerja dengan The Westin Jakarta Hotel. Setelah waktu yang cukup lama tersebut, Windah merasa heran mengapa dirinya tidak mendapatkan promosi untuk naik ke tingkat yang lebih tinggi lagi. Rasa heran tersebut berubah menjadi tindakan dari Windah Basudara berupa pengunduran diri.
Selain karena tidak mendapatkan promosi, ternyata pengunduran dirinya Windah juga dibarengi dengan keinginannya menjadi seorang YouTuber layaknya MiawAug. Hal itu diperkuat dengan Windah yang membeli sebuah laptop Asus ROG dengan harga sekitar 13 juta rupiah.
Awalnya Windah masih cukup ragu dan malu untuk memulai channel YouTube miliknya. Ia pun mengajak Caroline dan Vincent, saudara kandung Brando) untuk turut membangun channel YouTube. Namun, karena mereka memiliki keterbatasan dengan sekolah, maka channel YouTube mereka disatukan dengan nama Windah Basudara.
Sekilas informasi saja, Windah Basudara pada dasarnya berasal dari bahasa Manado. Windah sebagai nama marga, sedangkan Basudara berasal dari bahasa Manado yang artinya “bersaudara”. Nama tersebut menunjukkan kalau channel YouTube ini adalah miliki Windah Bersaudara (kakak adiknya).
Perjalanan memulai karirnya di dunia YouTube bisa dikatakan sangatlah sulit. Laptop yang ia beli seharga 13 juta rupiah tersebut rusak dan membuatnya menghentikan produksi videonya. Demi memperbaiki laptop tersebut, Windah mencoba melamar ke beberapa tempat seperti dulu lagi, namun tidak ada satupun balasan. Akhirnya ia bercerita kepada ibunya dan bersedia mengajukan pinjaman agar Windah dapat membeli sebuah PC.
Pada posisi ini, Windah sudah siap, alat-alat sudah terpasang, yang kurang adalah penonton. Apa jadinya video YouTube tapi tidak ditonton orang-orang? Untuk mendapatkan penonton, Windah melakukan spam chat di beberapa platform media sosial seperti Facebook, Line Square, dan masih banyak lagi.
Terhitung pada tanggal 29 Desember 2018, Windah mulai meniti karirnya di dunia per-YouTube-an.
Isi konten yang ia buat pada dasarnya mencoba berbagai jenis game sambil melakukan review ataupun menguji sesuatu di dalamnya. Game yang ia mainkan pun sangatlah beragam, mulai dari RPG, Real-Time Strategy, Petualangan, Balapan, dan lain-lain. Tentunya game yang ia mainkan menyesuaikan dengan target pasarnya, yaitu orang-orang yang suka bermain game saja.
Dalam waktu 5 bulan, tepatnya di bulan April 2019, Windah berhasil mendapatkan 1.000 subscribers. Di bulan Juni 2019, subscriber-nya terus bertambah menjadi 100.000. Bahkan, kurang dari 2 tahun saja, Windah berhasil mendapatkan 1 juta subcribers!
Keberhasilan ini didasari oleh empat hal. Mulai dari konten Windah yang selalu konsisten upload dan menghadirkan gimmick menarik yang membuat para penonton tidak jenuh. Sedangkan dua hal lainnya datang dari luar dirinya, seperti berkesempatan untuk kolaborasi dengan MiawAug dan hadir di atas panggung YouTube FanFest 2019.
Setelah beberapa waktu menjalankan YouTubenya, Windah sadar kalau mayoritas penonton YouTubenya adalah anak kecil. Maka dari itu, Windah sering membuat konten game dengan rentang umur yang luas dan tentunya aman. Ia juga mulai mengurangi menggunakan kata-kata toxic dan bahkan mengingatkan para penontonnya untuk melakukan hal-hal baik. Ternyata, hal tersebut berhasil membangun image baik bagi penontonnya. Apabila Windah keceplosan, mereka akan mengingatkan Windah.
Setidaknya terdapat tiga hal yang membuat YouTube Windah Basudara dapat menjadi besar. Windah selalu ramah dan mengabsen para penontonnya, terkenal dengan istilah “bocil kematian” sebagai sebutan bagi para penontonnya, dan selalu membuat gimmick atau drama yang lucu untuk menutup livestreaming.
Salah satu kontennya yang cukup menarik adalah mencoba menamatkan setiap game yang ia mainkan. Lucunya, ada beberapa game yang ia mainkan pada dasarnya tidak bisa ditamatkan seperti Free Fire dan Mobile Legends. Yang paling tidak masuk akal, Windah mencoba menamatkan aplikasi seperti TikTok, OmeTV, Instagram, bahkan DANA. Aneh-aneh saja ya Squad!
Melihat peluang berupa penonton yang masih ‘bocah’, Windah membuka sebuah toko online untuk melakukan Top Up uang di dalam permainan. Nyatanya, hal tersebut berhasil menjadi salah satu pemasukan Windah.
Keberhasilan Windah di dunia YouTube dan juga memiliki segmentasi audiens yang banyak menghantarkan dirinya menjadi brand ambassador untuk tim e-sport Rex Regum Qeon (RRQ) sejak 8 Juli 2021.
Setelah melakukan streaming yang cukup lama, Windah juga menyadari bahwa para penonton YouTubenya termasuk orang-orang yang cukup royal. Windah seringkali diberikan donasi uang yang jika dikumpulkan maka hasilnya cukup besar. Meski peluang Windah mendapatkan uang sangatlah besar, Windah justru memanfaatkan donasi tersebut untuk kebaikan. Mulai dari penggalangan dana untuk penanganan COVID-19, dana untuk Rahmat atau Okky Boy yang mengalami bullying di sosial media, dan masih banyak lagi.
Setelah 5 tahun di dunia YouTube, tepatnya pada tanggal 4 April 2023, Windah berhasil “Menamatkan” YouTube setelah mendapatkan 10 juta subscriber. Ia mengaku akan mengambil rehat sejenak dari dunia YouTube hingga waktu yang belum ditentukan.
Eitss, tapi ada bocoran nih Squad. Berdasarkan channel YouTube miliknya, Windah akan memberikan kejutan bagi semua subscriber-nya pada tanggal 14 Mei 2023 mendatang. Apakah ini tanggal kembalinya Windah di dunia YouTube? Kita tunggu saja ya Squad!
Sumber Pendapatan
Selama 5 tahun terakhir, Selebsquad bisa katakan kalau hidup Windah Basudara sudah berubah 180 derajat. Dari yang awalnya bekerja sebagai pegawai restoran dan hotel dengan gaji yang tidak seberapa, kini ia dapat menghasilkan puluhan hingga ratusan juta dalam sebulan.
Kira-kira, dari mana saja sumber pendapatan Windah Basudara? Kali ini Selebsquad punya rangkumannya. Simak di bawah ini yaa!
YouTube
YouTube Windah Basudara
YouTube menjadi sumber pendapatan utama dari seorang Brando Franco Windah. Hal ini bisa dilihat dari keaktifannya dalam melakukan live streaming ataupun upload video. Saat ini YouTubenya telah memiliki 10,4 juta subscriber loh Squad!
Melansir dari Socialblade, kisaran pendapatan Windah Basudara pertahunnya mencapai $197 ribu - $3.2 juta Dollar atau jika diubah ke rupiah menjadi 2,8 miliar - 46,9 miliar rupiah! Ya, Selebsquad juga sampai mengecek kembali apakah salah hitung atau tidak, tapi itulah jumlah kisaran pendapatan Windah selama setahun. Wajar saja jika Windah suka top up game dalam jumlah yang sangat besar.
2. Endorsement YouTube dan Instagram
Sebagai seorang public figure sekaligus content creator ternama, tentunya banyak sekali brand dan produk yang ingin bekerjasama dengan dirinya. Jika Squad mengikuti media sosial YouTube dan Instagram dirinya, tentu sering melihat beberapa iklan yang ia bintangi.
Selebsquad tidak mengetahui besaran harga endorsement yang dipatok oleh Windah Basudara. Namun, bisa dipastikan harganya akan sangat mahal. Coba Squad bayangkan, dengan jumlah subscriber 10 juta di YouTube dan 2 juta followers di Instagramnya, tentunya para pengiklan akan untung besar.
Jika di YouTube, Windah terkenal sebagai bintang iklan dari game Rise of Kingdom dan PUBG Mobile x Gojek. Sedangkan untuk di Instagram, Windah baru-baru ini bekerjasama dengan Seal Online Mobile, Free Fire, dan masih banyak lagi
3. Brand Ambassador
Sumber: Instagram Windah Basudara
Sumber pendapatan lainnya dari seorang Windah datang dari profesinya yang menjadi Brand Ambassador untuk tim eSports Rex Regum Qeon (RRQ) sejak tahun 2021. Sepertinya alasan RRQ memilih Windah menjadi Brand Ambassador-nya dengan alasan pengalaman dan kemampuan bermain yang sangat baik, multitalenta, dan juga disenangi oleh anak-anak yang menjadi pendukung potensial RRQ.
Gaji yang didapatkan oleh seorang Brand Ambassador berbanding lurus dengan kemampuannya, jumlah influen, hingga besarnya nama brand tersebut.
Seakan tidak pernah gagal melihat peluang, Windah membuka toko online yang menjual uang in game bernama Windah Top Up. Di dalam akun Instagramnya, terlihat banyak sekali jenis produk yang ia jual, mulai dari Diamond Mobile Legends, Diamond Free Fire, Genesis Crystal Genshin Impact, dan masih banyak lagi.
Cara ordernya pun cukup mudah, yaitu dengan melalui pesan Whatsapp dan melakukan transfer dengan e-Wallet atau transfer bank.
Kesukesannya membuka toko TopUp diperkuat dengan image seorang Windah yang berhasil meng-influence para subcribernya untuk belanja di tokonya. Selain harganya juga yang murah, banyak akun yang mengatakan kalau admin dari toko Windah Top Up ini ramah dan fast respond. Jadi, wajar jika banyak orang yang ingin berbelanja lagi di tokonya Windah. Apakah Squad tertarik membelinya juga?
Terakhir sumber pendapatan yang Selebsquad ketahui dari Windah adalah bekerjasama dengan Cyrosh Peripheral dalam pembuatan Deskpad. Deskpad adalah sebuah alas tetikus (mousepad), namun dengan ukuran yang besar sehingga dapat menjadi alas keyboard sekaligus.
Melalui Instagramnya, Windah Basudara memperkenalkan produk Cyrosh Peripheral yang bernuansakan Yunani. Beberapa contoh deskpad yang ada di dalam akun Instagram Cyrosh Peripheral bergambarkan Dewa Poseidon, Hades, dan masih banyak lagi. Cocok nih buat Squad yang suka bermain game dan juga suka dengan mitologi Yunani.
Kehidupan Pribadi dan Berita Tentang Windah Basudara
Sumber: Instagram Windah Basudara
Tahukah Squad kalau namanya hidup, pasti tidak akan ada yang tahu. Sama seperti Windah, awalnya dia juga tidak tahu seperti apa hidupnya kelak. Tapi, selama terus berusaha tak mengenal lelah dan terus konsisten, sekarang ia menjadi seorang YouTuber sukses.
Windah Basudara memiliki nama asli Brando Franco Windah. Ia lahir pada tanggal14 Maret 1992 di Manado, Sulawesi Utara. Brando atau yang sering dipanggil dengan Windah ini memiliki seorang ibu bernama Anna Gusriyanti dan seorang bapak yang Selebsquad belum diketahui namanya.
Bicara saudara, Brando merupakan anak kedua dari empat bersaudara. Kakak Windah adalah seorang perempuan yang bernama Florence Windah. Sedangkan adik pertama Windah adalah seorang perempuan bernama Caroline Windah dan adik keduanya yang laki-laki bernama Vincent Windah.
Saat Windah sedang duduk di bangku Taman Kanak-Kanak (TK) di Manado, keluarga Windah memutuskan untuk pergi merantau ke Jakarta. Mulai dari menenyam pendidikan, berkarir, hingga menjadi YouTuber saat ini ia lakukan di Jakarta.
Nama Ayahnya Windah
Dari berbagai sumber yang Selebsquad dapatkan, tidak ada yang bisa menyebutkan nama ayah dari Windah Basudara. Alasannya cukup simpel, karena tidak sering disebut atau dikenalkan oleh Windah.
Tapi, berdasarkan dari YouTubenya, saat ia sedang bermain dengan adiknya, Vincent, ada penonton bernama Bot Gaming yang menanyakan apakah mereka kenal dengan seseorang bernama Richard yang dekat lapangan kemarin, ia mengatakan kalau sosok tersebut adalah ayahnya Windah.
“Bang, kenal om Richard yang di lapangan segitiga yang kemaren?”
“Lah itumah bokap gua itu, bot gaming.”
Dari percakapan tersebut, Windah mengiyakan kalau nama ayahnya bernama Richard. Namun, hal tersebut masih belum bisa dipastikan karena respon selanjutnya dari Windah seakan merespon kalau hal tersebut adalah lucu. Bisa jadi jika Windah cukup jarang memanggil nama orangtuanya dengan sebutan Ayah, sebutan sarkas, atau bahkan benar-benar nama sang Ayah.
Nama Ibu yang Mirip Dengan Artis Lainnya
Sumber: Duniagames.co.id
Memiliki nama yang sama dengan orang lain terkadang dapat membuat kita bingung. Contoh saja, siapa disini Squad yang memiliki kenalan bernama Rizky? Jawabannya pasti hampir semua orang memiliki kenalan dengan nama itu.
Nah, Selebsquad menemukan hal yang unik nih. Saat mencari informasi tentang profil ibu Windah Basudara, Anna Gusriyanti, Selebsquad malah menemukan nama yang sama.
Merujuk dari beberapa sumber terpercaya, diketahui bahwa nama orangtua Windah bernama Anna Gusriyanti. Tapi, jika Squad ketik namanya, justru yang muncul adalah profil wikipedia dari seorang konten kreator bernama Alsa Putri Aqilah.
Ternyata, Windah dan Alsa memiliki nama orangtua yang sama, yaitu Anna Gusriyanti. Kesamaan nama tersebut bukan hanya nama depan, tapi juga nama akhirannya loh Squad.
Setelah Selebsquad mencari kesamaannya, tidak ditemukan adanya kesamaan lainnya selain dari segi nama. Sebuah kebetulan yang lucu ya, Squad!
Gamers Sedari Kecil
Setiap orang pada masa kecilnya pasti menyukai berbagai hal. Ada yang menyukai sepak bola, bermain bersama teman-teman, dan bermain game. Nah, Windah ini termasuk sebagai anak yang suka bermain game sedari kecil.
Windah bercerita kalau konsol game pertama yang ia mainkan semasa kecil adalah NES (Nintendo Entertainment System). Ya, NES adalah sebuah konsol game berbentuk kotak besar yang bisa dimainkan menggunakan joystick dan menjadi asal usul Nintendo Wii seperti saat ini.
Kemudian, saat ia duduk di Sekolah Dasar, keluarganya memiliki PlayStation 1 (PSX). Ia sering menghabiskan waktunya bermain konsol tersebut dengan game favoritnya, Suikoden II. Terlihat kalau bakatnya menjadi seorang gamers sudah ada sejak kecil ya Squad.
Putus Sekolah Karena Bullying dan Pernah Belajar Dengan Kak Seto
Pengalaman Windah selama bersekolah tidaklah indah seperti yang dikatakan orang-orang. Dulu, saat Windah bersekolah di SMP Marsudirini, ia sering di-bully oleh teman-temannya. Hal tersebut terjadi dikarenakan Windah pada saat itu memiliki badan yang tinggi kurus. Postur tersebut dianggap oleh teman-temannya sebagai hal yang aneh dan juga ‘cupu’, sehingga ia sering menjadi bahan olok-olokan di sekolahnya.
Sialnya, kejadian pem-bully-an tersebut terjadi hingga ia duduk di bangku SMA, saat ia bersekolah di SMA Santo Bellarminus. Windah tumbuh menjadi anak yang pendiam dan tidak suka pergi sekolah. Puncaknya adalah saat Windah merasa dirinya sudah tak tahan lagi, ia memutuskan untuk putus sekolah.
Namun, karena tuntutan keluarga, beberapa waktu setelah traumanya reda, Windah kembali bersekolah namun dengan metode homeschooling. Alasannya adalah Windah tidak ingin mengalami dan merasakan pengalaman pahit sebelumnya. Bukan hanya sekedar homeschooling, ternyata lembaga yang ia ikuti adalah milik dari Kak Seto Mulyadi dari Lembaga Perlindungan Anak Indonesia.
Sempat Menjadi Operator Warnet
Putus sekolah bukan membuat seorang Windah tidak ingin melakukan apapun. Saat ia memutuskan keluar dari SMA, ia kemudian bekerja di tempat warung internet (warnet) milik ayahnya dengan menjadi seorang operator sekaligus penjaga warnet. Bahasa mudahnya, OP Warnet ya Squad.
Setelah beberapa waktu menjadi seorang OP Warnet, Windah akhirnya berhenti. Alasannya adalah dorongan dari kedua orangtua Windah yang ingin dirinya mendapatkan pendidikan yang layak. Sejak itu, Windah akhirnya mengikuti kegiatan sekolah dengan metode homeschooling dari sekolah Kak Seto.
Berhenti Kuliah dan Bekerja di Kafe
Setelah lulus dari sekolah homeschooling, Windah berkesempatan berkuliah di STIKOM-LSPR (London School of Public Relations). Namun, selama berkuliah, ia sering mendapatkan nilai jelek sehingga perlu mengambil mata kuliah di semester kemudian.
Karena harus mengulang semester, biaya yang dikeluarkan untuk berkuliah juga semakin besar. Di satu sisi, orangtua Windah masih sanggup untuk membiayai perkuliahannya, namun di sisi lain Windah merasa dirinya mempersulit perekonomian di keluarganya. Ujungnya, Windah memutuskan untuk tidak melanjutkan perkuliahannya dan langsung terjun di dunia karir.
Sulit mendapatkan pekerjaan di Jakarta, apalagi saat itu Windah hanya mengantongi ijazah tingkat SMA. Setelah melamar di berbagai tempat, dirinya akhirnya diterima di sebuah kafe kecil di Jakarta sebagai seorang waiter.
Rasa senang Windah mendapatkan pekerjaan tersebut hanya bertahan satu bulan saja, lantaran hanya mendapat gaji sebesar 900.000 rupiah selama sebulan. Windah pun akhirnya keluar dan melamar di tempat lainnya.
Tidak berselang lama bagi Brando mendapatkan pekerjaan selanjutnya. Dirinya mendapatkan kesempatan bekerja sebagai waiter di salah satu restoran ternama di Jakarta. Selama bekerja disini, Windah diajari banyak hal, mulai skill komunikasi dan menjadi waiter yang profesional.
Mendapat Tawaran Bekerja di Hotel Bintang Lima dan Bertemu Kekasih
Sumber: Instagram Windah Basudara
Setelah tiga bulan bekerja di restoran tersebut, kemampuan komunikasi Windah semakin terasah dan semakin terampil. Wujud keberhasilannya ia terima saat dirinya sedang melayani para petinggi hotel yang sedang berkunjung di restoran tempat Windah bekerja. Windah yang pada saat itu sedang bekerja langsung ditawari oleh petinggi hotel sebagai seorang waiter. Diketahui hotel tersebut bernama The Westin Jakarta Hotel.
Windah yang mendapatkan tawaran tersebut langsung menerimanya dan segera keluar dari pekerjaannya. Tapi, yang tidak ia ketahui bahwa hotel tersebut baru akan launching tiga bulan lagi. Karena telah terlanjur keluar dari pekerjaan lamanya, Windah kembali berkeliling dan mendapatkan pekerjaan sebagai waiter di sebuah restoran sembari menunggu panggilan dari hotel bintang lima tersebut.
Tepat setelah acara launching selesai, Windah keluar dari restoran tersebut dan langsung menjadi pegawai dari hotel bintang lima. Tidak tanggung-tanggung, gajinya di The Westin Jakarta Hotel mencapai angka 10 juta rupiah!
Bukan cuma pengalaman dan gaji yang besar, Windah juga ternyata bertemu sang kekasih, Sesilia Agnes, di hotel tersebut.
Keluar dari Zona Nyaman Menjadi YouTuber
Setelah 2.5 tahun bekerja di hotel tersebut, windah menyadari kalau dirinya tidak pernah mendapatkan promosi ataupun naik tingkat yang signifikan. Meskipun dirinya telah nyaman dengan fasilitas dan gaji yang besar, tapi ia sadar kalau ia takkan pernah berkembang. Akhirnya, dirinya memutuskan untuk resign dari pekerjaan tersebut.
Kemudian, apa pekerjaan yang Windah geluti? jawabannya adalah menjadi seorang YouTuber. Keinginan dirinya menjadi seorang YouTuber muncul saat ia melihat seorang YouTuber bernama Regi atau yang dikenal dengan channel YouTube MiawAug. Ia ingin menjadi seperti dirinya, bermain dan mereview game, ditonton banyak orang, dan mendapatkan uang dari hal yang ia senangi.
Untuk mendukung pilihannya, ia akhirnya membeli sebuah laptop gaming bermerk ASUS ROG seharga 13 juta rupiah. Karena merasa tidak percaya diri. Windah mengajak kedua adiknya, Caroline dan Vincent untuk ikut bersama mengembangkan konten di channel tersebut. Namun, Caroline dan Vincent pada saat itu masih bersekolah, sehingga Windah harus membangun channel tersebut seorang diri.
Fakta dan Asal Usul Nama Windah Basudara
Jika Squad menyimak dari atas, nama asli YouTuber yang kita bahah bukanlah Windah Basudara, tapi Brando Franco Basudara. Lalu, darimana nama Windah Basudara lahir?
Brando pada saat itu mengganggap kalau channel YouTube ini akan dikembangkan oleh dirinya dan kedua adiknya.
Daripada mengangkat nama seseorang, Brando akhirnya menamain channel YouTubenya dengan Windah Basudara. Kata ‘Windah’ diambil dari nama marga keluarga Brando, sedangkan ‘Basudara’ merupakan bahasa Manado yang berarti ‘bersaudara’. Jadi bisa dianggap kalau ini adalah channel YouTube ‘Windah Bersaudara’.
Tapi, karena kedua adiknya dituntut untuk fokus bersekolah, wajah Brando lah yang selalu hadir di setiap videonya. Hingga akhirnya para penonton selalu memanggil Brando dengan nama channel YouTubenya, yaitu Windah.
Lika-Liku Menjadi Seorang YouTuber
Mengembangkan YouTube seorang diri bukanlah perkara mudah. Windah harus menyiapkan alat sendiri, men-download berbagai macam game, hingga mengedit semuanya sendiri. Karena ini adalah mimpinya, Windah selalu berusaha konsisten meski banyak sekali halangan.
Halangan terberat hadir di awal karirnya. Baru berjalan satu bulan, laptop sangar miliknya justru rusak dan harus di-service selama satu minggu. Ia juga sadar bahwa dirinya terlalu fokus dengan YouTube yang belum menghasilkan uang sama sekali. Merasa dirinya juga harus memiliki pendapatan untuk kebutuhannya, Windah kembali berkeliling memberikan CV ke berbagai perusahaan hotel dan restoran seperti masa lalu. Diketahui juga kalau Agnes ikut men-support Windah berkeliling mencari pekerjaan hingga membuat konten.
Tapi, dari puluhan lamaran yang ia berikan, tidak ada satupun yang diterima, termasuk lamaran ke sebuah hotel impiannya. Pada titik ini, ia mengaku dirinya depresi.
Karena keadaan yang sangat memukul dirinya ini, akhirnya ia bercerita kepada ibunya. Sang ibu yang mendengar cerita anaknya pun menawarkan pinjaman uang kepada dirinya untuk membeli PC dan berbagai perlengkapannya.
Merasa mendapatkan dukungan penuh dari sang ibunda, Windah menjadi bersemangat untuk fokus membuat konten game. Tidak tanggung-tanggung, Windah sangat jor-joran dalam mencari penonton. Ia selalu update di berbagai sosial media dan media broadcast online lainnya setiap kali dirinya menggungah video atau melakukan live streaming.
Kesuksesan di Dunia YouTuber
Sumber: Instagram Windah Basudara
Berkat dukungan dari orang-orang kesayangan dan kegigihannya, Windah akhirnya mendapatkan 1.000 subscriber pada bulan April 2019. Faktanya, angka tersebut ia dapatkan hanya dalam waktu empat bulan! Ternyata banyak orang-orang yang menyukai konten game yang ia buat.
Windah semakin konsisten untuk mendapatkan banyak subscriber dan menghibur penontonnya. Bukti kesuksesannya adalah pada bulan Juni 2019, dirinya mendapatkan 100.000 subscribers dalam waktu dua bulan!
Kesuksesannya tersebut ternyata terdengar ke telinga para YouTuber senior, termasuk idolanya, MiawAug. Dirinya mendapatkan kesempatan untuk berkolaborasi dengan MiawAug di dalam game Secret Neighbor.
Kesuksesan di dunia YouTube juga menghantarkan dia untuk tampil di atas panggung dalam acara YouTube FanFest 2019 dan meneripa penghargaan sebagai channel YouTube dengan pertumbuhan terpesat kesembilan di Indonesia! Keren banget ya Squad!
Berlanjut di tahun 2020, tepatnya bulan Juni, Windah berhasil mendapatkan 1 juta subscriber! Salah satu alasan mengapa ia sangat cepat mendapatkan subscribers karena ia selalu memberikan hiburan kepada para penontonnya, mulai dari bahasa yang digunakan hingga gimmick yang lucu.
Digaet Banyak Brand dan Menjadi Brand Ambassador RRQ
Sumber: Esports ID
Kesuksesan Windah di dunia YouTube menjadikan dirinya sangat terkenal dan dinilai dapat mengambil hati para penonton, khususnya anak-anak. Hal inilah yang membuat dirinya disukai oleh banyak brand. Salah satu brand yang menjadikan Windah sebagai bintang iklannya adalah Rise of Kingdom.
Selain itu, Windah juga digaet oleh sebuah tim eSports ternama di Indonesia, Rex Regum Qeon (RRQ) sebagai seorang brand ambassador! Dari hasil yang Selebsquad kumpulkan, biasanya seorang brand ambassador eSports adalah seorang perempuan yang cantik dan juga jago bermain game dengan tujuan menarik perhatian para lelaki. Tapi, RRQ sepertinya sadar kalau market dunia game Indonesia bukan hanya laki-laki, tapi juga anak-anak. Karena Windah telah menjadi ‘magnet anak-anak’ dan juga seorang gamers, akhirnya dipilihlah dirinya menjadi brand ambassador.
Asal Usul Istilah yang Terkenal dari Windah, Sebut Nama Sampai Bocil Kematian
Selama menjadi YouTuber, Windah memiliki beberapa istilah yang sangat terkenal di kalangan penontonnya. Mulai dari “Absen Bang”, “Sebut Nama Aku Bang” “Siapa Disini Yang Cita-Citanya …” hingga istilah “Bocil Kematian”.
Istilah “Absen Bang” dan “Sebut Nama Aku Bang” berasal dari Windah yang selalu menyebutkan siapa saja para penonton live streamingnya. Bagi para penontonnya, apabila namanya disebutkan oleh Windah, maka bisa dikatakan sebagai sebuah prestige atau kesenangan pribadi. Kayak “wow, aku di-mention sama YouTuber kesayangan aku” gitu Squad.
Kemudian ada istilah “Siapa Disini Yang Cita-Citanya…”. Kata-kata ini muncul dari cara interaksi Windah kepada para penontonnya. Ia sadar kalau penontonnya adalah anak-anak kecil, jadi ia menggunakan kata-kata perandaian seperti itu. Di beberapa kesempatan, Windah menggunakan istilah tersebut dengan sangat lucu seperti “Siapa Disini Yang Cita-Citanya Jadi Makhluk Mars, Gaes?” atau “Siapa Disini yang Cita-Citanya Jadi Durhaka?” Aneh banget ya Squad!
Terakhir ada istilah “Bocil Kematian” atau Bocah Kecil Kematian. Istilah ini muncul saat Windah bermain game God Of War II. Pada saat sesi live streaming, Windah menanyakan pendapat apa yang harus dilakukan. Ada yang memberikan jawaban benar, tapi juga ada yang salah.
Sialnya, Windah malah memilih pendapat yang salah dan akhirnya harus mengulang beberapa kali. Karena kesal, dirinya menyebut mereka sebagai bocil kematian. Istilah tersebut juga disebutkan kalau dirinya tidak nurut dengan pendapat para penontonnya. Ia kerap mengatakan “duh, diserang bocil kematian gaes ya”.
Hingga saat ini, kata bocil kematian menjadi istilah yang digunakan untuk menyebut para penontonnya. Lucu ya, Squad!
Memanfaatkan Ketenaran Untuk Membantu Orang Lain
Menjadi orang yang terkenal ternyata tidak membuat Windah menjadi orang yang tinggi hati. Ketenarannya justru ia manfaatkan untuk berbagi kepada sesama dan mereka yang membutuhkan.
Ada beberapa aksi yang dilakukan Windah untuk melakukan penggalangan dana. Contohnya pada tahun 2020, Windah berhasil melakukan penggalangan dana untuk kebutuhan pengobatan Covid-19 di Indonesia.
Kemudian, pada tanggal 6 November 2022, Windah melakukan live streaming “10 jam gak ngapa-ngapain”. dan mendapatkan donasi 17 juta rupiah! Uang tersebut ia salurkan melalui Lembaga Kitabisa.com untuk menolong seorang anak penderita Kanker pernafasan.
Terakhir, yang paling menggores hati, Windah berhasil mengumpulkan donasi sebesar 338 juta rupiah untuk kebutuhan pendidikan OkkyBoy. Diketahui Okky Boy adalah seorang anak berusia 12 tahun asal Baubau, Sulawesi Tenggara, dengan nama asli Rahmat. Ia sempat viral karena videonya yang dijahili seseorang di Tiktok.
Diketahui juga kalau Rahmat atau Okkyboy sering mendapatkan bullying dari teman-temannya karena tubuhnya yang sangat besar dan daya tangkap yang kurang cepat. Hal tersebut mendorong Windah untuk melakukan donasi agar Rahmat dan teman-teman di sekitar lingkungannya dapat bersekolah lagi dan mendapatkan pendidikan yang layak.
Windah Dan Keluarganya
Banyak yang menyangka kalau Windah tidaklah dekat dengan keluarganya. Hal itu disimpulkan dari jarang sekali Windah terlihat bersama dengan keluarga lengkapnya. Bahkan ada yang mengatakan kalau dirinya jarang bermain dengan kedua adiknya, padahal awal channel ini dibuat sebagai bentuk kolaborasi antara Brando dengan kedua adiknya.
Sejauh ini, Selebsquad belum menemukan informasi lebih jauh tentang kedekatan Windah dengan keluarganya. Justru jika melihat dari Instagram miliknya, Windah sering mengunggah kegiatan bersama dengan teman-temannya dan juga Agnes.
Kita doakan semoga hubungan Windah dengan keluarganya tetap baik-baik saja ya, Squad!
Windah Rehat dari Dunia YouTube
Sumber: Youtube Windah Basudara
Tanggal 4 April 2023 menjadi tanggal yang tidak bisa dilupakan oleh Windah Basudara. Pada tanggal tersebut, Windah berhasil mendapatkan 10 juta subscribers! Untuk merayakan hal tersebut, Windah sampai melakukan live streaming dan mengajak para penontonnya untuk menyaksikan 10 juta subscribers dengan judul “Mencoba Namatin 10 Juta Subscribers”.
Dengan pencapaian tersebut, windah mengaku kalau dirinya telah menamatkan YouTube. Menurut lickd.co, 10 juta subscribers akan mendapatkan diamond play button dari YouTube.
Dengan keberhasilannya tersebut, Windah memutuskan untuk rehat sejenak dari dunia YouTube hingga waktu yang belum ditentukan.
Windah Basudara dan Tanggal 14 Mei 2023
Saat Selebsquad menulis artikel ini, terdapat sebuah berita penting yang disampaikan oleh Windah melalui sosial media dan video YouTube miliknya.
Windah menuliskan kalau dirinya meminta tolong kepada para penontonnya untuk menyalakan notifikasi pada tanggal 14 Mei 2023 mendatang. Ia mengatakan kalau akan ada hal besar yang ingin ia sampaikan kepada para penontonnya.
Wah, kira-kira apa ya Guys? Apakah Windah akan memperkenalkan diamond play button dari YouTube, atau bahkan Windah akan kembali aktif meng-upload kontennya? Kita tunggu saja ya, Squad!
Foto-Foto Windah Basudara
Posting Komentar untuk "Profil Lengkap Windah Basudara, Sang Bapak Bocil Kematian, Biodata, Agama, Sumber Pendapatan, Kehidupan Pribadi, Berita, serta Foto"